Jogja memang tidak ada habisnya untuk dijelajahi. Baru selesai mengunjungi 1 tempat baru, muncul lagi tempat-tempat baru lainnya. Tidak pernah bosan rasanya buat main ke Jogja.
Bersama dengan teman-teman kantor, sudah lama kami ingin liburan bareng di Jogja. Tapi selalu saja ada halangan. Entah jadwalnya tidak cocok, cuti sudah habis, kerjaan lagi banyak-banyaknya, dan segudang alasan lainnya.
Barulah di bulan May 2016 kami menemukan kata sepakat untuk melakukan weekend getaway trip 4 hari 3 malam ke Jogja. Trip tipis-tipis aja. Berangkat Jumat malam (siangnya ngantor dulu), pulangnya Senin pagi. Jadi cukup mengambil cuti 1 hari. Boleh dibilang jalan-jalan ke Jogja kali ini terinspirasi dari film Ada Apa Dengan Cinta (AADC) 2 yang memang lokasi syutingnya banyak mengambil tempat di Jogja.
JAKARTA KE JOGJA
Dari Jakarta cukup mudah menuju Jogja. Jaraknya hanya 561 km dan tidak perlu menyebrang pulau. Bisa menyetir mobil sendiri, naik bus, naik kereta, juga naik pesawat. Kami pilih naik kereta malam saja karena paling praktis, harganya affordable, dan bisa sekalian tidur di kereta selama 8 jam perjalanan. Jadi bisa hemat ongkos penginapan 1 malam. Berangkat dari Stasiun Gambir pukul 9 malam, tiba di Stasiun Tugu Jogja pukul 5 pagi.
Sempat kepikiran buat naik pesawat tapi pas kami cek harganya paling murah IDR 600rb sekali jalan. Buset. Langsung sajalah kami mundur teratur.
AKOMODASI DI JOGJA
Karena terinsprasi film AADC 2 yang lagi booming-boomingnya, kami memilih penginapan di Greenhouse Boutique Hotel. Hotel ini cukup eco-friendly karena menggunakan air recycled, memakai tanaman hidup sebagai dekor interiornya, lengkap dengan rumah kaca dan sayuran hidroponik di rooftopnya. Lokasinya cukup strategis karena berada di daerah Prawirotaman tapi jalanan masuknya sempit dan parkiran mobilnya kecil.
ITINERARY DI JOGJA
Tujuan jalan-jalan ke Jogja kali ini untuk refreshing tengah tahun. Itinerarynya tidak yang terlalu adventurous tapi juga tidak terlalu slow. Seimbanglah. Karena ada wisata alamnya, wisata sejarahnya, wisata belanjanya, juga sedikit bumbu-bumbu petualangan. Dipikir-pikir, komplit juga itinerary jalan-jalan di Jogja kali ini.
- DAY 1: Perjalanan Jakarta ke Jogja naik kereta malam
- DAY 2: Kebun buah mangunan, Hutan Pinus Imogiri, Pantai Timang, Abhayagiri, Ratu Boko
- DAY 3: Punthuk Setumbu, Candi Borobudur, Jejamuran Jogja, Wisata Alam Kalibiru, Alun-alun Jogja
- DAY 4: Perjalanan pulang Jogja ke Jakarta
DAY 2
KEBUN BUAH MANGUNAN & HUTAN PINUS IMOGIRI
Tidak jauh dari pusat kota Jogja, terdapat spot keren untuk menonton sunrise. Kebun Buah Mangunan namanya. Dari titik tertingginya dapat terlihat pemandangan sunrise berlatarkan hutan-hutan hijau dengan sungai Oyo yang berliku-liku.
Beres menikmati sunrise jangan buru-buru balik ke Jogja. Bisa mampir sebentar ke Hutan Pinus Imogiri. Seperti namanya, Hutan Pinus Imogiri menawarkan hamparan pohon pinus luas yang tidak terlihat ujungnya. Cocok untuk refreshing atau jalan pagi sambil menghirup udara segar khas dataran tinggi.
PANTAI TIMANG
2 jam berkendara dari Jogja terdapat Pantai Timang yang menawarkan atraksi unik naik "gondola maut" menuju Pulau Timang. Bukan sembarang gondola, yang ini merupakan gondola kayu yang berjalan di atas rel terbuat dari beberapa utas tali tambang dan pengoperasiannya masih dilakukan secara manual, yaitu ditarik dengan tenaga 6-7 pria dewasa. Konon gondola di Pantai Timang dibuat sedemikian rupa dan bukan dari besi baja agar tidak gampang rusak. Karena air laut sejatinya gampang membuat struktur besi baja korosi dan keropos. Bernyali untuk mencoba gondola maut di Pantai Timang?
ABHAYAGIRI RESTO
Rekomendasi restoran yang asik buat nongkrong, ngopi-ngopi sore, sambil ditemani pemandangan Candi Prambanan di kejauhan. Setelah lelah hiking di Kebun Buah Mangunan dan Hutan Pinus Imogiri serta berpetualang di Pantai Timang, santai-santai di Abhayagiri Resto kembali memulihkan semangat dan tenaga kami. Suka sekali dengan interior dan viewnya.
RATU BOKO
Spot sunset yang tidak boleh terlewatkan kalau kebetulan lagi di Jogja. Ratu Boko sejatinya sebuah situs arkeologi seluas 16 hektar yang diperkirakan dulunya dipakai sebagai kompleks istana Dinasti Sailendra dari Kerajaan Mataram Kuno. Karena terletak di ketinggian 196 m, dari situs ini kita disuguhi pemandangan indah kota Jogja, Candi Prambanan, sekaligus Gunung Merapi dari ketinggian.
DAY 3
PUNTHUK SETUMBU
Salah satu spot sunrise yang namanya naik daun semenjak kemunculan film AADC-2. Punthuk Setumbu menawarkan keindahan moment matahari terbit dengan latar Candi Borobudur, Gunung Merbabu, dan Gunung Merapi yang diselimuti kabut tipis nan mistis. Saking indahnya, tak jarang sunrise di Punthuk Setumbu sering disebut-sebut "nirvana sunrise". Karena bak keindahan surgawi.
CANDI BOROBUDUR
Borobudur merupakan Candi Budha terbesar yang dibangun pada abad ke 9 oleh Dinasti Sailendra. Terletak di Desa Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, candi ini memiliki 2,672 panel relief dan 504 patung Budha. 72 patung diantaranya berada di dalam stupa berlubang di sekeliling stupa utama.
Biasanya banyak turis yang datang pagi-pagi sekali untuk menyaksikan moment matahari terbit di Borobudur berlatarkan Gunung Merbabu, Gunung Merapi, Gunung Sindoro, dan Gunung Sumbing
JEJAMURAN JOGJA
Salah satu restoran unik di Jogja yang menyajikan menu serba jamur. Mulai dari pepes jamur, cap cai jamur, sate jamur, tongseng jamur, rendang jamur, sop jamur, dan asam manis jamur. Semuanya enak-enak dan harganya super affordable. Wajib banget sih makan disini kalau lagi main di Jogja.
WISATA ALAM KALIBIRU
Spot sunset lainnya di Jogja yang terkenal akan pemandangan bukit-bukit hijau dengan Waduk Sermo. Untuk itu di Wisata Alam Kalibiru sudah disediakan 3 pos panggung agar memudahkan para pengunjung berfoto sekaligus menikmati view keren di kanan kirinya. Cocok untuk rekreasi wisata keluarga.
ALUN-ALUN KIDUL JOGJA
Malam terakhir di Jogja kami habiskan dengan ngobrol dan ngerumpi di Alun-Alun Kidul Jogja sambil ditemani teh manis hangat dan mie godog. Penutup indah untuk perjalanan 4 hari 3 malam di Jogja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar